Funaya Yosano — harmoni antara keindahan, cita rasa, dan ketenangan Jepang.
Nikmati keindahan sejarah, budaya, dan alam di desa Ine yang menawan. Rumah-rumah perahu tradisional dan pemandangan laut yang memukau menjadikannya tempat sempurna untuk pengalaman Jepang yang tenang dan autentik.
Rasakan kenyamanan menginap di akomodasi bergaya khas Yosano, serta nikmati kuliner laut terbaik di
, dengan hidangan yellowtail segar khas Tango. Sambil bersantap, Anda dapat menikmati pemandangan laut dan rumah perahu bersejarah yang memikat
Terletak di ujung utara Prefektur Kyoto, Desa Ine adalah surga kecil yang seolah berhenti di waktu lampau. Menghadap langsung ke Laut Jepang, desa ini menyuguhkan panorama yang menenangkan — deretan rumah apung tradisional dari kayu, yang dikenal sebagai funaya, berdiri anggun di sepanjang Teluk Ine sejauh lima kilometer.
Terdapat sekitar 230 funaya yang masih terjaga keasliannya hingga kini. Struktur unik rumah dua lantai ini mencerminkan kearifan lokal masyarakat Ine — lantai bawah digunakan untuk menyimpan dan menambatkan perahu, sementara lantai atas menjadi tempat tinggal keluarga nelayan. Dari kejauhan, barisan funaya yang rapi membentuk lanskap menakjubkan seperti lukisan hidup di atas air.
Berjalan di tepi teluk, wisatawan dapat merasakan suasana tenang yang kental dengan nuansa nostalgia Jepang kuno. Tiupan angin laut, aroma asin yang khas, serta gemericik air di antara rumah-rumah kayu memberikan pengalaman yang menenangkan sekaligus mengesankan.
Tak hanya panorama yang memikat, Ine juga menawarkan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan kehidupan nelayan lokal, menjelajahi teluk dengan perahu tradisional, atau menikmati kuliner laut segar khas wilayah ini. Setiap sudut desa ini menghadirkan ketulusan dan keindahan sederhana yang sulit ditemukan di tempat lain.
Jadi, jika Anda mencari destinasi yang autentik, tenang, dan penuh cerita, Ine adalah tempat yang sempurna untuk dikunjungi.
